Mis Komunikasi Informasi, Ada Warga Surabaya Tidak Teraliri listrik
SURABAYA (pakrw.com) - Wakil Walikota (Wawali) Surabaya Armuji membantah bila ada warga Surabaya yang tidak teraliri listrik sampai dengan 4 tahun. Munculnya temuan salah satu anggota DPRD Kota Surabaya beberapa waktu lalu di kawasan Gubeng Kertajaya VD diniliai Armuji karena mis komunikasi informasi saja.
Didampingi Camat Gubeng Eko Kurniawan Purnomo S. STP. M.Si, Lurah Airlangga Evi Andriani, SH. beserta staff dan beberapa awak media, Cak Ji sapaan akrah Wawali Armuji ini langsung datangi rumah yang di maksud untuk melakukam klarifikasi dan melihat kondisi yang ada dirumah yang terletak di Jl Gubeng Kertajaya VD no 16 RT 05-RW III Kelurahan Airlangga Kecamatan Gubeng Kota Surabaya.
Cak Ji bersama Camat dan Lurah bahkan langsung berkomunikasi akrab dengan penghuni rumah, Ayu Aura Afasya Listyana yang didampingi pengurus RT dan RW setempat.
"Adanya pemberitaan yang sudah tersebar kita luruskan, kami mengecek kondisi yang ada. Dulu rumah ini per terpasang listrik Pasca Bayar, karena adanya permasalahan dengan PLN, maka diganti ke Pra Bayar. selama 2 bulan tidak diisi dan kena denda juga tidak dibayar. Ada juga pelanggaran berat pencurian listrik maka diputuslah aliran listrik oleh PLN. Jadi yang diberitakan bahwa di Surabaya ada rumah yang tidak ada aliran listrik itu tidak benar adanya” ujar Armuji usai berdialog dengan penghuni dan melihat kondisi rumah, Senin (12/12/22).
Cak Ji juga menegaskan terkait bayi stunting dirumah tersebut, tidak benar dan tidak ada. Bayi yang dimaksud tersebut saat ini dalam kondisi sehat dan terpantau Dinas Kesehatan (Puskesmas Mojo & Posyandu).
"Bahkan Aliran PDAM dirumah ini juga masih terpasang dan lancar. Ini ada info yang gak benar yang disampaikan ke salah satu anggota DPRD Surabaya yang beberapa hari datang ke sini," ungkapnya.
Cak Ji mengatakan pihaknya telah meminta agar pihak Kelurahan dan Kecamatan secepatnya melakukan koordunasi dengan PLN agar listrik bisa terpasang kembali.
“Kalo nanti sudah terpasang lagi (aliran listrik) kewajiban pemilik rumah harus beli token/isi token PLN. Jangan sampai ada pelanggaran lagi, mbantol listrik (pencurian aliran listrik) maneh yo, ojo pura pura dak ngerti iku pelanggaran, bila sampai itu terjadi lagi aliran listrik akan diputus kembali,” Pesan Cak Ji (Wawali) pada pemilik Rumah.
Sementara itu lurah Airlangga Evi Andriani mengatakan pihaknya langsung melapor dan berkoordinasi dengan Camat Gubeng Eko Kurniawan Purnomo guna mengambil langkah cepat terkait viralnya berita itu beberapa hari lalu.
"Sejak muncul awal saya kaget juga, saya langsung kontak pak Camat dam pak Camat juga menyatakan kaget. Mangkanya pak Camat minta saya gerak cepat untuk hububgi PLN guna mendapatkan penjelasan terkait permaslaahan itu dan meminta agar PLN kembali memasang listrik di rumah itu. Alhamdulillah hari ini langsung dipasang lagi aliran listriknya," ujar lurah yang baru dua bulan menjabat di kelurahan Airlangga.